Gambar Wayang Beserta Namanya Download Gratis

Gambar Wayang Beserta Namanya – Suatu bentuk pertunjukan tradisional yang dilakukan oleh pendongeng menggunakan boneka dll. setelah pertengahan adegan berakhir. Pengertian lain dari wayang yaitu seni pertunjukan yang lahir di Negara Indonesia yang berkembang pesat di daerah Jawa. Ada juga pengaruh adat di Sumatera dan luar kota serta berbagai jalur budaya yang terinspirasi dari budaya Jawa dan Hindu.

Wayang selalu dikenal sebagai karya sastra sekaligus sebagai bentuk pertunjukan dan estetika. Pada masa pemerintahan Kahuripan Jengala Kedir dan Majapahit karya sastra wayang masih terbatas pada pengagum nasional keraton.

Namun sastra wayang diperkenalkan kepada masyarakat luas di luar tembok keraton sejak zaman pemerintahan Temak. Sastra wayang lambat laun mulai dikenal masyarakat sesuai dengan sentimen rakyat khususnya Sunan Kalijaga Dalal. Hal ini sangat mirip dengan upaya para wali Sunan Kalijaga untuk menggunakan media tokoh sebagai sarana menyebarkan Islam.

Fungsi Wayang

Wayang Merupakan Teater Total. Pertunjukan wayang dapat dipandang sebagai pertunjukan teater total, artinya menyajikan aspek-aspek seni secara total (seni drama, seni musik, seni gerak tari, seni sastra, dan seni rupa). Dialog antar tokoh (antawecana), ekspresi narasi (janturan, pocapan, carita), suluk, kombangan, dhodhogan, kepyakan, adalah unsur-unsur penting dalam pendramaan.
Wayang Bersifat “Momot Kamot”. Wayang merupakan media pertunjukan yang dapat memuat segala aspek kehidupan manusia (momot kamot). Pemikiran manusia, baik terkait dengan ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum maupun pertahanan keamanan dapat termuat di dalam wayang.
Wayang Mengandung Tatanan, Tuntunan, dan Tontonan. Di dalam wayang dikandung tatanan, yaitu suatu norma atau konvensi yang mengandung etika (filsafat moral). Norma atau konvensi tersebut disepakati dan dijadikan pedoman bagi para seniman dalang. Di dalam pertunjukan wayang dikandung aturan main beserta tata cara mendalang dan bagaimana memainkan wayang, secara turun temurun dan mentradisi, lama kelamaan menjadi sesuatu yang disepakati sebagai pedoman (konvensi).